
BRMP Aneka Kacang Mengikuti Diskusi Ketahanan Pangan 2025 Bersama Kemdiktisaintek
Rabu, 7 Mei 2025. BRMP Aneka Kacang mengikuti diskusi lanjutan terkait teknologi ketahanan pangan pada empat komoditas strategis yaitu jagung, kedelai, bawang putih, dan gandum bersama Direktorat Jenderal Riset dan Pengembangan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek) secara hybrid. Kegiatan ini bertujuan untuk menghimpun masukan dari pakar sebagai landasan penyusunan strategi dan peta jalan teknologi ketahanan pangan nasional yang inovatif, adaptif, dan berkelanjutan.
Diskusi dipimpin oleh Direktorat Jenderal Riset dan Pengembangan dan Sekretaris BRMP Dr. Haris Syahbuddin, DEA serta diikuti oleh para Kepala Pusat, dan Kepala Balai komoditas bersama tim. Dalam arahannya Sekretaris BRMP menyampaikan bahwa peran BRMP dan universitas bersama-sama mengawal, menginventarisasi inovasi yang sudah ada serta menyiapkan program yang tepat terkait teknologi perbenihan dan pengembangan kedelai dengan target luasan 10.000 hektar. Paket teknologi kedelai diharapkan bisa mencapai produktivitas 5 ton/ha, sehingga memerlukan inovasi lebih lanjut mengingat rata-rata produktivitas nasional masih 1,5 - 2 ton/ha.
Rencana kegiatan demplot teknologi dan pengembangan perbenihan kedelai berada di sentra kedelai yaitu di Provinsi Jawa Tengah, Jawa Timur, dan D.I. Yogyakarta dengan luasan 1 hektar. Inovasi ke depan diharapkan dapat diterapkan di masyarakat sesuai agroekosistemnya untuk menjawab persoalan kedelai nasional yang saat ini semakin rendah produktivitasnya. — Sri Wahyuningsih